Menjaga Integritas Perusahaan di Tengah Isu Pencatutan Nama

 

    Di era digital saat ini, arus informasi yang cepat sering kali disertai dengan risiko penyebaran berita yang tidak akurat. Baru-baru ini, PT Jakarana Tama dan Presiden Komisaris kami, Bapak Djajadi Djaja, menjadi subjek pemberitaan yang keliru di sejumlah media online dan media sosial. Nama beliau disebut-sebut sebagai penemu produk mie instan “Indomie” – sebuah klaim yang tidak benar dan sama sekali tidak memiliki dasar fakta.

    Kami merasa perlu meluruskan informasi ini demi menjaga nama baik perusahaan dan individu yang telah bekerja keras membangun PT Jakarana Tama sejak awal berdirinya pada tahun 1980 di Medan, Sumatera Utara. Perusahaan kami secara konsisten berfokus pada produksi mie instan, makanan kalengan, sosis siap makan, dan bumbu penyedap, tanpa keterlibatan apapun dengan produk "Indomie" ataupun perusahaan produsen resminya.

    Kami menyadari bahwa kepercayaan publik terhadap integritas korporasi sangatlah penting. Oleh karena itu, setiap informasi yang tidak benar perlu diklarifikasi sejelas-jelasnya. Kami percaya bahwa dengan transparansi dan komunikasi terbuka, kami dapat menjaga hubungan baik dengan masyarakat, pelanggan, dan seluruh pemangku kepentingan.

    Kami juga mengajak seluruh mitra dan masyarakat luas untuk lebih bijak dalam menyaring informasi yang diterima, serta tidak ragu untuk mencari klarifikasi langsung dari sumber resmi perusahaan. Segala pertanyaan lebih lanjut dapat diarahkan melalui saluran komunikasi resmi kami.

    PT Jakarana Tama akan terus berkomitmen untuk menjalankan bisnis secara profesional, menjunjung tinggi nilai integritas, dan memberikan kontribusi nyata bagi industri makanan Indonesia.

Salam hormat,
Tim Komunikasi Perusahaan
PT Jakarana Tama

Komentar

Postingan populer dari blog ini